Kemenag Tuba Barat Ikuti Webinar Peringati HUT DJKN ke 14 Kolaborasi Kanwil DJKN Lamkulu dan RSK

Tubaba ( Humas )— Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tulang Bawang Barat H. Helmi, S.Ag.,S.Pd., M.M beserta Kepala Sub Bag Tata Usaha Dr. Hj. Eviyana, S.Ag., M.Pd.I bersama-sama mengikuti undangan meeting zoom “Budaya Perekat Persatuan dan Kesatuan Bangsa”. Bertempat di Ruang Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tulang Bawang Barat dan ruang Kepala Sub Bag Tata Usaha dilaksanakan webinar dengan tetap menggunakan protokol kesehatan. Kegiatan meeting zoom dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Lampung dan Bengkulu (Lamkulu) berkolaborasi dengan Kanwil DJKN Riau, Sumatra Barat dan Kepulauan Riau (RSK) dengan jumlah lebih dari 700 peserta pada Senin, (19/10/ 2020) Pukul 09.00 WIB s.d 12.00 WIB.

Dokumen Kemenag Tubaba

Keynote Speaker disampaikan oleh Isa Rachmatarwata, Direktur Jenderal Kekayaan Negara, sebagai moderator Arik Hariyono, Kepala Kanwil DJKN Lampung/ Bengkulu dan Narasumber Umar Ahmad, Bupati Tulang bawang Barat (Tubaba), Propinsi Lampung, Sadwika Salain, Brain Biomechanist, Denpasar,  Bali, Sudarsono, Kepala Kanwil DJKN Riau, Sumatera Barat dan Kepulauan Riau. Dalam sambutannya Direktur Jenderal Kekayaan Negara Isa Rachmatarwata, “budaya merupakan salah satu sudut pandang yang diyakini akan bisa memberikan warna yang lebih baik dalam pelaksanaan tugas DJKN,” Paparnya. Isa memaparkan budaya ini diharapkan mampu menjadi jawaban dari ide-ide yang selama ini mentok, dan tidak bisa dikembangkan lagi. Bukan hanya berpedoman pada literatur modern tapi belajar dari budaya yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Indonesia.

Bacaan Lainnya

Lebih lanjut Isa menyampaikan, Indonesia memiliki keragaman budaya yang mampu digali dan dikembangkan untuk menambah keberagaman pada cara kerja dalam menghadapi berbagai tantangan yang akan dihadapi DJKN di masa mendatang. Isa berharap para pegawai DJKN dapat mengombinasikan kearifan lokal tanpa melepaskan nilai-nilai dasar Kementerian Keuangan. Seperti yang sudah dilakukan oleh Bupati Tulang Bawang Barat Umar Ahmad, S.P. Di bawah kepemimpinannya, telah mengubah Tubaba menjadi Kabupaten budaya yang berbasis ekologi. Kabupaten Tulang Bawang Barat merupakan sebuah rumah bagi semua dan ekosistem untuk menyemaikan kebajikan sosial dan merekatkan relasi antar manusia. Dengan prinsip hidup masyarakat “‘nemen’ yaitu pekerja keras, ‘nedes’ tidak kenal menyerah, dan ‘nerima’ yaitu ikhlas,”. Dibawah kepemimpinan Umar Ahmad Tubaba terus melakukan perubahan meliputi pembangunan manusia, pembangunan fisik dan non-fisik, penerapan prinsip dan nilai Tubaba dilakukan dengan melakukan perubahan kurikulum pendidikan karakter tingkatan sekolah dasar dan menengah serta membuat inovasi dengan membuat kegiatan seperti Tubaba Cerdas, Tubaba Camp, dan Pesantrian Tubaba.

Materi selanjutnya disampaikan oleh Sadwika Salain, brain biochemist  yang juga menjadi narasumber, memaparkan kebudayaan nusantara dalam perspektif Brain Plasticity dan Catur Yuga. Sadwika meyampaikan bukti-bukti sejarah berupa teknologi arsitektur dan teknologi canggih lainnya di berbagai belahan dunia menunjukkan kemajuan peradaban manusia sejak zaman pra sejarah. Kemampuan otak manusia untuk beradaptasi dengan faktor internal dan faktor eksternal dalam pemahaman brain plasticity dan biomagnetic field. Lebih lanjut, Kepala Kanwil RSK Sudarsono menuturkan keragaman kearifan lokal yang dimiliki Bangsaa Indonesia mampu meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia. Sudarsono mengaitkan budaya dengan fungsi Aparatur SipiL Negara sebagai perekat dan pemersatu bangsa sesuai dengan UU No.5 Tahun 2014. Diharapkan kepada seluruh ASN dalam menjalankan tupoksinya, memiliki kompetensi sosiokultural dan kompetensi manajerial. Agar dimana pun ASN bertugas, dapat beradaptasi dengan berperilaku, bersikap, dan menghargai budaya serta adat istiadat setempat dimana ASN itu berada. (Mai/Esw)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *